Dua jet latih KT-1 Angkatan Udara Korea Selatan bertabrakan di udara dan jatuh. Kecelakaan pesawat itu menyebabkan empat pilot tewas.
Kedua pesawat itu adalah pesawat latih KT-1 yang lepas landas dari pangkalan angkatan udara di tenggara kota Sacheon untuk pelatihan penerbangan, kata pihak berwenang dalam sebuah pernyataan.
Tabrakan itu terjadi sekitar lima menit setelah pesawat pertama lepas landas – sekitar 3,7 mil (6 km) selatan lapangan terbang – pada pukul 13:37 waktu setempat.
Puing-puing pesawat ditemukan di sebuah lapangan di Sacheon, Provinsi Gyeongsang Selatan, Korea tenggara, 1 April.
Seorang pilot pelatih dan seorang instruktur berada di masing-masing pesawat. Keempatnya terlempar dari pesawat tetapi kemudian ditemukan tewas, kata pihak Angkatan Udara.
Kantor berita Yonhap melaporkan, sekitar 130 orang tentara, 95 petugas polisi dan 60 petugas pemadam kebakaran, dengan mengerahkan serta tiga helikopter, mencari di sekitar lokasi kecelakaan.
Sebuah foto yang diterbitkan menunjukkan sebuah mobil yang diparkir di depan sebuah rumah pertanian telah hancur terkena puing-puing pesawat, sementara foto yang lain menunjukkan asap mengepul dari gunung.
Empat Pilot Tewas tersebut diketahui adalah dua orang letnan satu dan masing-masing instruktur mereka.
AU Korsel mengatakan akan membentuk gugus tugas untuk menyelidiki penyebab terjadinya tabrakan naas itu.
KT-1 adalah pesawat buatan dalam negeri pertama Korea Selatan dan telah digunakan oleh angkatan udara negara itu sejak tahun 2000.
Pada November 2003 di Sacheon juga pernah mengalami insiden kecelakaan pesawat berjenis KT-1 lainnya, yang menewaskan seorang pilot pelatih.