Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan ke Desa Tambe, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Kamis (29/12), untuk meresmikan hunian tetap (huntap) pascabencana badai siklon tropis Seroja.
Kepala Negara berharap hunian tersebut dapat menjadi rumah yang lebih nyaman bagi warga yang terdampak oleh bencana tersebut.
Huntap tersebut dibangun di lokasi baru yang jauh dari bantaran sungai, dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum, seperti masjid.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, menyebut bahwa pembangunan rumah tersebut menggunakan teknologi rumah instan sederhana sehat (RISHA) dengan tipe 36, dan dibangun di atas lahan seluas 108 meter persegi.
Pembangunan rumah ini dimulai pada Mei 2021 dan selesai pada Maret 2022 dengan total biaya Rp57,3 miliar.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, dan Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri.
