Pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar Eropa di kota Zaporizhzhia Ukraina terbakar. Ukraina menuding Rusia berada dibalik kebakaran di PLTN Zaporizhzhia dini hari waktu setempat .
Menurut pengumuman dari karyawan pabrik dan walikota kota terdekat Enerhodar, kebakaran tersebut adalah akibat dari serangan Rusia yang terus menerus.
⚡️⚡️⚡️As a result of the shelling at the #Zaporozhye nuclear power plant, a fire started. The exact location of the fire is being specified. CCTV cameras at the plant show flames and smoke. pic.twitter.com/XoN2TzAVJu
— NEXTA (@nexta_tv) March 3, 2022
“Bangunan dan unit pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa, pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia terbakar,” ujar Dmytro Orlov, Walikota Enerhodar, di saluran Telegramnya Jumat (4/3/2022) pukul 1.30 pagi waktu setempat atau 8.30 waktu Jakarta.
Lewat Twitter Orlov juga mencuit video pendek kondisi kebakaran di objek vital tersebut. Ia juga mendesak pasukan Rusia untuk segera berhenti menembaki pabrik.
Orlov juga sebelumnya mengungkapkan tentara Ukraina sedang bertempur dengan Rusia di pinggiran kota serta melaporkan konvoi militer Rusia sedang bergerak menuju pembangkit nuklir.
Insiden penembakan ini juga dikuatkan dengan pesan Telegram yang diposting oleh salah seorang pekerja di PLTN tersebut.
Layanan darurat Ukraina telah mengkonfirmasi kebakaran terjadi di gedung pelatihan pembangkit nuklir Zaporizhzhya berukuran 60×40 meter telah berhasil ditangani tepat sebelum pukul 6 pagi waktu setempat atau beberapa menit yang lalu.
Sebelumnya upaya pemadaman sempat terhambat karena layanan darurat Ukraina kesulitan mengakses lokasi akibat masih terjadinya pertempuran.
Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan melalui Twitter pihaknya memastikan lembaga Incident and Emergency Centre bersiaga penuh karena situasi serius yang terjadi di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia.